Perbandingan Beberapa SSD M.2 2280 NVMe 1TB

Storage utama pada laptop Lenovo Yoga 520 yang saya gunakan saat training mulai penuh sesak. Maklum saja, storagenya memang sudah menggunakan SSD NVMe Samsung 960 EVO, namun kapasitasnya hanya 250 GB saja. Mulai kepikiran untuk upgrade ke kapasitas yang lebih besar, mungkin 1TB saja agar storage satu lagi yang terpasang di slot SATA bisa saya lepas sekalian.

Setelah browsing kesana-kemari hasilnya lumayan puyeng juga karena ternyata SSD NVMe 1TB harganya relatif mahal :D Sempat mencari barangkali ada situs khusus di Internet yang menyajikan perbandingan atau komparasi antar merk SSD seperti halnya situs GSMArena yang menyediakan komparasi Handphone, namun ternyata tidak ada.

Akhirnya saya membuat tabel perbandingan sendiri yang saya dapat dari situs resmi pembuat SSD tersebut, jelas tidak semuanya, tapi hanya untuk SSD yang tersedia di beberapa toko online di Indonesia. Berikut ini Merk dan Tipe yang saya dapatkan.

Semua SSD diatas berkapasitas 1 TB dengan Form Factor M.2 (2280) dan menggunakan protokol NVMe 1.3 dengan interface PCIe Gen 3.0 x4 (kecuali Gigabyte yang sudah menggunakan Interface PCIe Gen 4.0 x4).

Dan berikut ini tabel perbandingannya yang saya urutkan berdasarkan harga kisarannya (per November 2019). Banyak bagian yang kosong pada tabel ini karena memang saya tidak mendapatkan datanya.

Trim: A trim command (known as TRIM in the ATA command set, and UNMAP in the SCSI command set) allows an operating system to inform a solid-state drive (SSD) which blocks of data are no longer considered in use and can be wiped internally.

Garbage Collection: In computer science, garbage collection (GC) is a form of automatic memory management. The garbage collector, or just collector, attempts to reclaim garbage, or memory occupied by objects that are no longer in use by the program.

S.M.A.R.T.
: Self-Monitoring, Analysis and Reporting Technology; often written as SMART is a monitoring system included in computer hard disk drives (HDDs), solid-state drives (SSDs), and eMMC drives. Its primary function is to detect and report various indicators of drive reliability with the intent of anticipating imminent hardware failures.

Dari tabel tersebut, yang paling menarik jelas Gigabyte karena Read/Writenya paling tinggi dan juga satu-satunya yang sudah menggunakan interface PCIe Gen 4.0 x4, namun sayang harganya lumayan mahal :D Demikian juga dengan WD. Lalu SanDisk dan Samsung harganya lumayan tinggi, namun Read/Writenya ternyata kalah dengan beberapa merk dibawahnya. Lantas pilih yang mana? Entahlah, yang pasti harga akan menjadi bahan pertimbangan utama :D

Demikian tulisan singkat ini dan mudah-mudahan ada gunanya buat siapapun yang nyasar ke weblog ini dan kebetulan sedang mencari komparasi atau perbandingan SSD ;)

Tautan:

Leave a Reply